Beranda Hukum Saman Bugis : Rekonstruksi Kematian Kesya Irene Yola Harus Terbuka dan Transparan...

Saman Bugis : Rekonstruksi Kematian Kesya Irene Yola Harus Terbuka dan Transparan Jangan Ada Rekayasa

216
0
BERBAGI

SORONG, mediabetewnews.com – Perkumpulan Kerukunan Keluarga Besar Maluku (PKKBM) bersama keluarga Kesya Irene Yola korban pembunuhan sadis oknum TNI AL, Klasi satu (TTU), Agung Suyono Wahyudi Ponidi menggelar penyalaan lilin dan doa bersama didepan Mako Polisi Militer Angkatan Laut (POMAL) Sorong, Sabtu 18 Januari 2025, sore tadi.

“Kegiatan penyalaan lilin dan doa bersama ini atas permintaan keluarga korban pembunuhan sadis yang hari ini juga bertepatan dengan 7 (tujuh) hari meninggalnya korban Keisya Irene Yola,” ujar Aloysius kepada awak media.

Dikatakan Aloysius, kami sebagai pengurus Kerukunan Keluraga Pulau Ambon dan pengurus ikatan Maluku lainnya sejak awal kami kawal terus kasus ini, mulai dari pemeriksaan. Setiap hari pengurus ada di Polres ada juga di POMAL kami juga lewat kuasa hukum yang sudah ditunjuk oleh pengurus untuk selalu mendampingi saksi mendampingi keluarga korban.

“Saya mewakili warga Maluku menyampaikan kepada semua pihak dalam hal ini TNI Angkatan Laut agar proses hukum ini dapat berjalan seadil-adilnya dan pelaku dihukum seberat-beratnya sesuai dengan perbuatannya karena masalah ini bisa terjadi untuk siapa saja. Jadi mohon keterbukaan sehingga kepercayaan publik terhadap TNI Angkatan Laut tetap terjaga dengan baik,” ungkap Aloysius.

Ketika disinggung terkait adanya keraguan pihak keluarga bahwa hanya satu orang pelaku, Aloysius mengatakan, masalah itu kita tidak bisa mendahului karena ada visum dari rumah sakit Sele Be Solu dan hasilnya sudah di penyidik dan kita masih menunggu menunggu hasil dari rekonstruksi yang akan dilaksanakan pada hari Senin jam 08.00 WIT pagi di Markas Lantamal.

“Keluarga dan kuasa hukum diundang dan dari pengurus Maluku juga diundang untuk hadir dan menyaksikan proses rekonstruksi itu jadi saya tidak berani mendahului kita serahkan semua ke penyidik,” tutup Aloysius.

Sementara Ketua Ikatan Pemuda Maluku Bersatu Papua Barat Daya dan juga selaku Ketua Pemuda Kei Sorong Raya,  Saman Bugis menegaskan bahwa proses rekonstruksi pada Hari Senin nanti  usahakan terbuka dan transparan tanpa rekayasa sehingga masyarakat Kota Sorong dapat mengetahui dengan jelas siapa pelaku dan penyebab kematian Kesya.

“Saya minta kepada pihak TNI AL agar dalam rekonstruksi nanti harus terbuka dan transparan jangan ada rekayasa,” tegas Saman Bugis yang juga adalah anggota DPRD Kota Sorong.

Ditambahkan Saman Bugis, begitu juga kepada seluruh pemuda Maluku, Keluarga Besar Maluku jangan mendengar isu hoax atau informasi dari orang lain, tapi mulai hari ini kita semua berikan kepercayaan buat pak Aloysius dan informasi yang benar adalah dari pak Aloysius dan kami pemuda Maluku siap mempresur dan mengawal kasus ini sampai tuntas. (jas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here