Beranda Lintas Papua Pernyataan Senator PFM Merupakan Bentuk Pengawasan Bagi Mitra Kerja Komite I

Pernyataan Senator PFM Merupakan Bentuk Pengawasan Bagi Mitra Kerja Komite I

78
0
BERBAGI

SORONG, mediabetewnews.com – Pernyataan Ketua Pilar Pemuda Rakyat atau PILAR, Jekson Kapisa yang menyanggah pernyataan Anggota DPD RI Dapil Papua Barat Daya, Paul Finsen Mayor (PFM) yang meminta agar kinerja Kapolda Papua Barat agar dievaluasi ditanggapi oleh Ketua DPC Barisan Merah-Putih Kabupaten Raja Ampat, Nehemia Mambraku/Patyanan.

Dikatakan Nehemia, apa yang disampaikan oleh Senator Paul Finsen Mayor adalah pernyataan yang sudah tepat dan sesuai dengan kapasitas yang jelas karena saat ini Senator PFM sebagai anggota DPD RI/MPR RI dari Komite I yang bermitra langsung dengan TNI/Polri dan mitra kerja lainnya.

“Apa yang disampaikan Senator PFM sudah sesuai dengan tugas pengawasan dari Komite I sehingga apa yang salah dan harus dipermasalahkan lagi. Ini bentuk dari pengawasan yang melekat dalam tugas dari Senator PFM dalam lembaga DPD RI,” terang Nehemia.

Lanjut Nehemia, pernyataan Ketua PILAR yang meminta agar Senator PFM meminta maaf kepada Kapolda Papua Barat secara adat tidaklah tepat karena kalau berbicara adat, Senator PFM adalah anak adat dan menjabat sebagai Ketua Dewan Adat Papua Wilayah III Doberay Papua Barat dan Papua Barat Daya.

“Siapa yang tidak kenal dengan Senator PFM di Manokwari karena sebelum menjabat sebagai anggota DPD RI/MPR RI Senator PFM adalah Ketua Dewan Adat Wilayah III Doberay hingga sekarang, jadi kalau yang tidak kenal dengan Senator PFM berati orang itu baru datang,” terang Nehemia.

Dikatakan Nehemia, Senator PFM adalah orang pusat sehingga wilayah cakupan kerja pengawasannya bukan hanya di Papua Barat Daya tetapi seluruh daerah di Indonesia sesuai dengan tupoksi yang Senator PFM emban untuk mengawasi kinerja dari mitra kerjanya seperti TNI/Polri, Kejaksaan, Pengadilan dan beberapa lembaga lainnya.

“Senator PFM itu orang pusat bukan DPD di daerah, jadi kapasitasnya bukan di satu daerah saja bisa saja saat ini ada di Ambon, ada di Kalimantan, Sulawesi sesuai dengan tupoksi dari Senator di Komite I DPD RI,” jelas Nehemia.

“Jadi kita sebagai anak-anak Papua, kitorang saling mendukung dan kita harus bisa melihat dengan jeli apa yang salah tetap salah dan benar tetap benar apalagi itu terkait dengan masyarakat Papua,” ungkap Nehemia.

Dan terkait dengan tambang illegal di Manokwari kata Nehemia, kami semua juga dari Manokwari, tinggal lama di Manokwari apalagi Senator PFM siapa yang tidak kenal, jadi statemen yang dikeluarkan Senator PFM selain sebagai anggota DPD RI/MPR RI juga kapasitas sebagai Ketua Dewan Adat.

“Selama ini situasi di Tanah Papua Senator PFM selalu menyuarakan dan harapan dari Senator PFM adalah harapan kita bersama, dimana Kapolda Papua Barat perlu dievaluasi kembali agar ada penyegaran dalam institusi Kepolisian di Papua Barat,” tutup Nehemia.

PENULIS : JASON

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here