Tambrauw,www.mediabetewnews.com – Suatu langkah maju dilakukan Pemda Kabupaten Tambrauw untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat pesisir di Kabupaten Tambrauw khususnya pemerataan pembangunan wilayah pesisir dengan wilayah wilayah lainnya di propinsi Papua Barat Daya, Bupati Yeskiel Yesnath,S.E,.M.Si, bersama rombongan, diantaranya Anggota DPRD Kab.Tambrauw Tamsil Sangadji, melakukan pertemuan strategis dengan perwakilan Komisi XIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas.S.Sos, M.Si serta Direksi PT ASDP Indonesia Ferry Heru Widodo,S.IP di kantor pusat ASDP Jakarta.
“Pertemuan strategis ini adalah langkah awal bagaimana upaya pemerintah daerah Kabupaten Tambrauw bisa mendorong konektivitas antarwilayah di Provinsi Papua Barat Daya dan mendukung peningkatan akses transportasi masyarakat, kami memberikan masukan khusus membahas usulan pembukaan dua rute strategis layanan penyeberangan kapal ferry, yaitu rute Sorong – Kabupaten Tambrauw (PP) dan Raja Ampat – Kabupaten Tambrauw (PP). Kedua rute ini dinilai sangat penting dalam membuka aksesibilitas masyarakat serta mendukung pemerataan pembangunan wilayah pesisir dan kepulauan, khususnya di kawasan Kab.Tambrauw,”Ujar Yeskiel Yesnath.
Dalam penyampaiannya, Bupati Yeskiel Yesnath menegaskan bahwa ketersediaan transportasi laut yang terjangkau dan terjadwal secara reguler menjadi kebutuhan mendesak masyarakat, mengingat kondisi geografis Tambrauw yang sebagian besar terdiri atas wilayah pesisir yang belum terlayani optimal oleh moda transportasi laut.
Lebih lanjut di Katakan oleh Orang nomor 1 di Kabupaten Konservasi ini bahwa Komisi XIII DPR RI melalui Yan Permenas Mandenas, S.Sos.,M.Si, menyatakan dukungan penuh atas usulan ini dan akan mengawal prosesnya hingga masuk dalam agenda prioritas nasional.
Kajian lebih lanjut akan di lakukan pihak PT ASDP Indonesia, dimana menurut Bupati Yeskiel Yesnath bahwa Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Heru Widodo,S.IP menyambut baik inisiatif tersebut dan menyampaikan kesiapan ASDP untuk melakukan kajian teknis dan operasional, termasuk terkait sarana pelabuhan dan armada, sebagai bagian dari tindak lanjut usulan pembukaan rute tersebut.
Pada Pertemuan tersebut juga berhasil membuat kesepakatan bersama bahwa usulan pembukaan rute ferry ini akan diagendakan lebih lanjut dan diupayakan untuk dapat direalisasikan pada tahun anggaran 2026. Semua pihak berkomitmen untuk bekerja sama secara sinergis dalam percepatan realisasi program ini demi mendukung kelancaran mobilitas, perekonomian daerah, serta pelayanan publik bagi masyarakat Papua Barat Daya dan sekitarnya khususnya bagi Masyarakat Kab.Tambrauw.
“Selaku Bupati Kabupaten Tambrauw dan mewakili seluruh masyarakat di Tambrauw kami menyampaikan apresiasi kepada semua pihak dan harapan kami agar rute ini dapat segera terwujud demi kemajuan wilayah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di kawasan pesisir dan terpencil,”Tandas Bupati Kabupaten Tambrauw, Yeskiel Yesnath. (peq)
