Beranda Lintas Papua LBH Nosbe Papua Desak Desak Kapolda PBD Sidak Jajarannya

LBH Nosbe Papua Desak Desak Kapolda PBD Sidak Jajarannya

221
0
BERBAGI

Kota Sorong, mediabetewnews.com – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Nosbe Papua mendesak Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat Daya untuk melakukan inspeksi jajarannya.

Menurut Direktur LBH Nosbe Papua Septinus Lobat, hal ini penting untuk memastikan tiga fungsi utama Polri berjalan sesuai UU Nomor 2 Tahun 2002, yakni memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, dan memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik.

Septinus Lobat pun menekankan, sebagai pimpinan Kapolda PBD tak bisa hanya sekadar menerima laporan tertulis maupun lisan yang disampaikan jajaran.

Sebagai pimpinan tertinggi di polda Papua Barat Daya sebaiknya memantau langsung kinerja personelnya di lapangan.

” Kapolda juga harus memastikan bahwa proses penegakkan hukum dalam menciptakan kamtibmas berjalan baik,” ujar Septinus Lobat, di Sorong, Sabtu, 15 Maret 2025.

Lebih lanjut ia menambahkan, ada banyak informasi yang akan di dapatkan jika seorang kapolda mau turun langsung ke bawah.

Bisa melihat langsung kondisi personelnya di lapangan. Tentunya juga dapat memperkuat kemitraan dengan masyarakat.

” Bukankah kemitraan yang harmonis sangat diperlukan institusi seragam coklat tersebut,” kata Septinus Lobat.

Salah satu advokat asli Moi ini menyarankan lima poin penting yang menjadi landasan bagi kapolda PBD dalam mengambil tindakan. Pertama, memastikan bahwa tugas kepolisian dijalankan sesuai dengan aturan dan standar operasional prosedur (SOP). Mengevaluasi kinerja personel di lapangan, terutama di wilayah rawan atau strategis.

Kedua, melakukan sidak dalam rangka meningkatkan disiplin anggota kepolisian dan memastikan pelayanan terhadap masyarakat berjalan dengan baik. Penanganan perkara tindak Pidum maupun Pidsus sedapat mungkin terbebas dari pungli, penyalahgunaan wewenang atau kelalaian tugas.

Ketiga, Papua Barat Daya merupakan wilayah dengan dinamika keamanan yang cukup kompleks sehingga sidak diperlukan kesiapan menghadapi potensi gangguan keamanan.
Meninjau kebutuhan sumber daya, seperti fasilitas, personel atau logistik terutama di daerah terpencil atau yang sulit dijangkau.

Keempat, sidak menunjukkan keseriusan pimpinan dalam mengawasi dan memperbaiki pelayanan. Hal ini tentu berimplikasi pada persepsi atau kepercayaan publik terhadap lembaga Polri

Kelima, melalui sidak dan berdialog langsung dengan masyarakat polri telah menunjukan diri bahwa mereka ada di tengah masyarakat.

” Ini menunjukkan bahwa kepolisian berkomitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ungkap Septinus Lobat.

Ia bahkan menyebut bahwa sidak yang bersifat rutin dilakukan kapolda semata-mata bertujuan memastikan kedisiplinan, profesionalisme, dan pelayanan publik berjalan optimal, terutama di wilayah hukum yang memiliki tantangan geografis dan sosial yang unik. (Edi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here