SORONG, mediabetewnews.com – Komisi II DPR Papua Barat Daya menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif, Pemuda dan Olahraga dan Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan (P2KP) Provinsi Papua Barat Daya untuk melakukan pengawasan dan evaluasi kinerja.
“Kami hari ini mengundang Dinas Pariwisata dan Dinas Perikanan, sebab kedua OPD ini memiliki keterkaitan dengan pendapatan daerah seperti pajak dan retribusi,” kata Jamaliah Tafalas saat membuka RDP.
Wakil Ketua DPR Papua Barat Daya, Anneke Lieke Makatuuk saat memberikan arahan menyampaikan, RDP yang dilakukan dewan untuk berdiskusi bersama dengan OPD untuk mencari solusi terkait pajak dan retribusi daerah guna menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Kita bukan saling mencari salah, tetapi berdiskusi bersama untuk mencari solusi guna kemajuan Provinsi Papua Barat Daya,” ucap Anneke Makatuuk.
Hadir dalam RDP itu, Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif, Pemuda dan Olahraga Provinsi Papua Barat Daya, Yusdi Lamatenggo bersama dengan Kabid dan Kasi lengkap.
Hadir lengkap pula, Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan (P2KP) Provinsi Papua Barat Daya, Absalom Salossa didampingi oleh Kepala BLUD UPTD Kawasan Konservasi Perairan Kabupaten Raja Ampat, Syafri Tuharea.
Turut hadir dalam RDP Komisi II DPR Papua Barat Daya yakni Sekretaris Komisi II DPR Papua Denny Mamusuung , Wakil Ketua Komisi II, Syahrullah Salaten, Iim Abdul Hosim dan Marthinus Abraham Nasarany.
Ketua Komisi II DPR Papua Barat Daya menyampaikan bahwa pembangunan Industri Pariwisata dan Perikanan di Provinsi Papua Barat Daya membutuhkan dukungan semua komponen yang ada di Provinsi Papua Barat Daya.
“Sinergitas antar OPD itu sangat dibutuhkan, sehingga manajemen dari pada industri pariwisata dan peningkatan industri perikanan bisa dapat berjalan dengan baik,” ucap Jamaliah Tafalas.
Jamaliah menambahkan, bertumbuhnya industri pariwisata, perikanan dan kelautan tentu akan berdampak signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah.