
FEF,www.mediabetewnes.com – bertempat di Gedung Convention Center Fef, Bupati Kabupaten Tambrauw, Yeskiel Yesnath,SE.M.Si membuka secara Resmi kegiatan evaluasi pemilih dan pemilihan Tahun 2024 dan persiapan menuju pesta demokrasi 2029 yang dilaksanakan pihak Bawaslu Kabupaten Tambrauw.
Hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan paa Rabu, 24 September 2025 kemarin , diantaranya Wakil Bupati, Paulus Ajambuani, SH, Ketua Bawaslu Papua Barat Daya, Ketua KPU Tambrauw, perwakilan Polres Tambrauw dan Kodim 1810 Tambrauw, para pimpinan OPD, Perwakilan Parpol, OKP, dan undangan lainnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Tambrauw, Yohanis Mayambouw menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk evaluasi akan pentingnya pengawasan dan bukan hanya Kabupaten Tambrauw saja melainkan dari pusat sampai ke daerah daerah dengan mengacu kepada undang-undang nomor 7 tahun 2017 tentang pemilihan umum khususnya pasal 448 ayat 1.
“Pemilu dilaksanakan dengan partisipasi masyarakat terus mengacu juga kepada peraturan badan pengawas pemilu nomor 2 tahun 2023 tentang partisipasi masyarakat, jadi setelah pelaksanaan pemilu badan pengawas pemilu butuh masukan dan saran baik dari stakeholder, pemerintah daerah dan juga masyarakat. Dengan demikian ketika banyak orang mengetahui aturan ketentuan pemilu maka pemilu diharapkan ke depannya seluruh komponen bisa terlibat dan kualitas pemilu dapat terjaga baik,” Kata Yohanis Mayambouw.
Lebih jauh Yohanis Mayambouw juga mengatakan bahwa, untuk Kabupaten Tambrauw sendiri sejauh ini pengawasan selama pelaksanaan pemilu 2025 dapat berjalan dengan baik. Dalam pilkada kemarin itu, Bawaslu Tambrauw menerima 12 laporan dan satu temuan dan semua sudah ditindaklanjuti baik dari sisi sentra penegakan hukum terpadu dari sisi pidana pemilu dan juga mediasi ajudikasi yang dilakukan .
“Semua sudah selesai dan sudah dilaksanakan dengan baik, bisa dikatakan sampai saat ini fungsi pengawasan masih sampai dengan pelantikan bupati dan wakil bupati. harapan dari pihak bawaslu sendiri saja dengan melaksanakan sosialisasi ataupun kegiatan seperti hari ini yang kita buat kedepannya itu mengharapkan seperti apa outputnya output dari kegiatan ini kepentingan masyarakat, stakeholder, tokoh pemuda dan perempuan tapi juga penyelenggara pemilu dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di kabupaten Tambrauw agar pemilu yang akan datang lebih banyak partisipasi berbagai pihak dan juga proses demokrasi dapat berjalan dengan baik,” Terang Yohanis Mayambouw.
Sementara itu Bupati dalam sambutannya menekankan bahwa Pemilu tidak hanya dimaknai sebagai proses prosedural, tetapi harus menghadirkan demokrasi yang substantif sesuai amanat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029. Bawaslu memiliki peran strategis sebagai pilar demokrasi dalam memastikan setiap tahapan Pemilu berlangsung secara jujur, adil, dan bermartabat.
“Mari kita sama sama menjadikan momentum penting untuk kita semua agar lebih memperkokoh komitmen bersama dalam membangun demokrasi yang berintegritas di Kabupaten Tambrauw,” Ajak Yeskiel Yesnath selaku Bupati Tambrauw.
Adapun pemateri yang hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Ketua KPU Tambrauw, Perwakilan DPRK Tambrauw, Perwakilan Pemda Tambrauw, serta Arif Nur Alam, Pegiat Demokrasi Komunitas Pemilu Bersih Nasional.(Peq)